Nomor 1

Minggu, 15 Januari 2017

Respons Pembeda

Respons Pembeda Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Untuk waktu yang cukup lama saya sering memikirkan pertanyaan sederhana ini: apa sih faktor terpenting yang membedakan trainer dan pembicara publik jempolan dengan trainer dan pembicara publik yang biasa-biasa saja?

Faktor latar belakang pendidikannya bisa saja muncul sebagai jawaban pertama atas pertanyaan tersebut. Bukankah orang-orang yang terpelajar dan bergelar sarjana, magister, master, apalagi doktor bidang studi tertentu banyak yang menjadi trainer dan pembicara publik yang handal? Mungkin ada benarnya. Namun tak sulit mencari contoh orang-orang bergelar yang merupakan pembicara membosankan.

Faktor kecerdasan emosionalnya mungkin menjadi jawaban lain. Mereka yang punya kontrol diri baik dan pandai membawakan diri dalam pergaulan sosial, tentu akan menjadi trainer dan pembicara publik yang handal. Saya sepakat. Namun cukup mudah untuk menyebutkan nama sejumlah kawan yang luas pergaulannya, memiliki jaringan sosial luar biasa, namun sebagai trainer dan pembicara publik, ia tidak nampak memesona.

Bagaimana dengan faktor sertifikasi dalam bidang yang spesifik, seperti sertifikasi MBTI, DISC, atau NLP dan berbagai variannya? Bukankah mereka yang memiliki sertifikasi dalam bidang-bidang yang terkait ilmu psikologi dan ilmu syaraf terapan; lebih khusus lagi mereka yang mempelajari jenis-jenis kecenderungan kepribadian dan jurus-jurus komunikasi intrapersonal maupun interpersonal, bahkan ilmu pemrograman ot
... baca selengkapnya di Respons Pembeda Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 12 Januari 2017

Lance Armstrong, Juara Balap Sepeda tingkat Dunia

Lance Armstrong, Juara Balap Sepeda tingkat Dunia Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Tahu Tour de France? Itu adalah lomba balap sepeda paling bergensi di dunia. Jika Anda tahu ajang balap ini, maka Anda juga pasti sangat mengenal sosok bernama Lance Armstrong. Ya, Lance merupakan juara tujuh kali berturut-turut Tour de France dari tahun 1999-2005. Tapi, bukan soal prestasinya itu saja yang hebat. Perjuangannya melawan penyakit yang mematikan-kanker-dan bahkan divonis tak kan sembuh, justru menjadi sebuah prestasi yang jauh lebih luar biasa pria asal Texas Amerika ini.

Kiprah Lance Edward Gunderson di dunia balap sepeda penuh dengan liku-liku. Pada awal tahun 1990-an, Lance memasuki dunia balap profesional. Awal jadi pembalap profesional, ia tertinggal jauh di belakang sang juara. Lance terpaut hingga 27 menit di belakang sang juara pertama. Sungguh, permulaan yang kurang berkesan bagi Lance. Namun, karena kekalahan itulah, ia justru terpacu untuk memberi porsi latihan melebihi yang biasa dilakukannya. Ia bertekad untuk memperbaiki catatan waktunya.

Satu-satunya yang ada di benak Lance adalah bagaimana bisa mencapai kemenangan. Dengan gigih ia berlatih untuk menjadi lebih baik dan lebih baik lagi. Ia selalu kritis menganalisis setiap kegagalan yang dialaminya. Kegagalannya dijadikan pelajaran berharga bagi dirinya. Porsi latihan terus ditambahnya sendiri sehingga ia bisa
... baca selengkapnya di Lance Armstrong, Juara Balap Sepeda tingkat Dunia Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 10 Januari 2017

Wiro Sableng #160 : Dendam Mahluk Alam Roh

Wiro Sableng #160 : Dendam Mahluk Alam Roh Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : SI CANTIK GILA DARI GUNUNG GEDE

Melihat Purnama menyerbu dengan kapak sakti Luhrembulan cepat putar Pedang Naga Suci 212 lalu dengan sebat dibabatkan ke arah lawan. Ternyata serangan Purnama hanya tipuan belaka. Karena begitu dia melihal gerakan tangan Luhrembutan yang memegang pedang. Purnama cepat rundukkan kepala Pedang Naga Suci 212 lewat di atas kepala Purnama.sempat membabat putus sejumput rambutnya yang hitam dan membuat gadis ini terpekik, Dalam keadaan sekujur tubuh terasa dingin akibat serangan pedang. Purnama masih mampu lancarkan serangan ke dua berupa babatan kapak membalik ke atas. "Purnama Jangan!" Teriak Wiro. Namun terlambat. "Craassss!!" Kapak Naga Geni 212 menyapu lebih dulu di atas dada LUHREMBULAN! Gadis alam gaib ini terpekik keras.

*****

PULAU Watu Gilang di pantai Parangkusumo. Dua bukit karang menjulang tinggi di kegelapan malam.

Pendekar 212 Wiro Sableng yang baru saja menabas putus leher Patih Kerajaan Wira Bumi mengusap kuduk yang terasa dingin mengkirik. Bulu roma merinding. Dia merasa ngeri sendiri.

"Edan, kalau dia tidak mempergunakan ilmu setan, tidak menyamar Jadi Nyi Retno Mantili untuk merampas bayi Itu, aku mungkin tidak akan membunuhnya! Aku sekarang Jadi pembunuh! Pembunuh Patih Kerajaan!

PikanUrusan lagli, Perkara lagi! Geblek! Sial."

Murid Sint
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #160 : Dendam Mahluk Alam Roh Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Minggu, 08 Januari 2017

Amankah Jatah Bulanan Anda?

Amankah Jatah Bulanan Anda? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dalam beberapa kali menjalani usaha, saya selalu menghadapi kendala. Bukan satu dua, banyak malah. Tapi, dari semua kendala itu, justru saya belajar banyak hal. Salah satu adalah soal jatah bulanan. Lo kok, ada jatah bulanan? Emang pengusaha juga orang gajian?

Yang saya maksud dengan jatah bulanan sebenarnya adalah istilah saya untuk mengamankan keperluan bulanan (baca: harian). Sebab, jika kita tak waspada, usaha yang kita jalankan ketika mengalami penurunan, jatah untuk hidup sehari-hari bisa terganggu. Dan, akibat terganggunya arus kas harian ini, buntutnya bisa panjang lo… Otak panas, kebingungan menentukan arah, pikiran kalut, dan yang pasti, semua hal itu akan mengganggu kita dalam menjalankan usaha.

Sebagai pengusaha, tentu kita selalu mengharapkan untung. Dan, jika yang didapat untung besar, pastilah hal ini akan sangat membantu pengembangan usaha kita. Karena itu, tak jarang, kita selalu berusaha mendapat dan mencari “ikan-ikan besar” demi memperoleh orderan
... baca selengkapnya di Amankah Jatah Bulanan Anda? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 27 Oktober 2016

Rahasia Pensiun Muda, Kaya Raya, Dan Bahagia

Rahasia Pensiun Muda, Kaya Raya, Dan Bahagia Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pensiun muda, kaya raya, dan bahagia adalah idaman setiap orang. Siapa yang mau kerja sampai tua tapi tetap miskin dan menderita? Ada orang yang setelah menetapkan goal mereka dapat mencapai goal itu dengan cukup mudah. Ada yang perlu kerja sedikit lebih keras… dan akhirnya berhasil. Namun ada juga yang telah bekerja sangat keras tetap belum bisa berhasil.

Sebenarnya apakah sulit untuk bisa pensiun muda, kaya raya, dan bahagia? Ah, nggak. Justru sangat mudah.

Jika memang sangat mudah mengapa banyak orang tidak bisa mencapainya? Nah, inilah alasannya saya menulis artikel ini.

Jawaban singkatnya sederhana sekali. Ini semua bergantung pada definisi sukses yang mereka tetapkan untuk diri mereka.

Lho, maksudnya?

Begini ya. Banyak orang tidak menetapkan secara sadar arti sukses bagi diri mereka. Umumnya orang, termasuk saya juga dulunya, mengadopsi sukses berdasarkan definisi atau kriteria orang lain. Itulah sebabnya bila kita bertanya kepada orang, “Apa yang ingin anda capai dalam hidup?”, mereka akan menjawab, “Sukses”. Kalau kita kejar lagi, “Sukses seperti apa?”, maka umumnya mereka akan menjawab, “Mencapai kebebasan waktu dan uang” atau “Pensiun dini”. Yang paling keren adalah jawaban, “Muda kaya raya, tua foya-foya, mati masuk surga”.

Dulu saya juga ingin sukses seperti di atas. N
... baca selengkapnya di Rahasia Pensiun Muda, Kaya Raya, Dan Bahagia Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 18 Oktober 2016

Terima Kasih 10 Tahun Lalu

Terima Kasih 10 Tahun Lalu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Langit mulai berubah warna, matahari perlahan mulai tenggelam dalam peluk awan. Sekiranya ia datang jauh lebih cepat layaknya ia saat pertama kali mendapat tugas dari perusahaan tempat ia sekarang bekerja mungkin masih ada kesempatan untuk mengejar klien yang telah pergi mengejar jadwal dari i-padnya. Kini jangankan mengejar bos dari perusahaan calon penyelamat tempat ia bekerja sejak tiga tahun lalu yang sudah memberinya fasilitas mewah dan gaji yang cukup membiayayai hidup dua belas kepala dalam satu atap sayang ia hanya tinggal sendiri di kota ini. Bayangan lelaki tua nan gemuk itu pun tak berbekas lagi. Butir-butir air dingin berasa garam menuruni dahinya hingga leher.

Belum sempat lagi tubuhnya jatuh dalam peluk kursi yang tampaknya sudah lebih dulu bercengkrama dengan tubuh orang yang telah menunggunya di situ. Ada dua cangkir kopi di atas meja yang telah kosong dengan sisa bubuk kopi seduh di tepi mulut cangkir dan segelas jus jeruk dengan dua bongkah es batu yang tertinggal, seorang pria dengan tinggi hampir mencapai pintu rumahnya dan stelan jas hitam ketat membalut tubuhnya, tapi tak mampu menutupi hasil olah tubuhnya. Ada otot kekar terukir ditubuhnya.


... baca selengkapnya di Terima Kasih 10 Tahun Lalu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 10 Oktober 2016

Impian

Impian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Mimpi. Apakah kalian tahu apa itu mimpi? bunga tidur. Pasti itu yang terlintas dalam pikiran kalian. Tapi, bukan itu mimpi yang kumaksud. Mimpi atau sering disebut impian. Kalian tahu bukan apa itu impian? impian adalah sesuatu yang teramat ingin kita capai. Apakah kalian mempunyai ssuatu yang teramat ingin dicapai? pasti punya, bukan? begitupun denganku.

Aku, keisya. Impian terbesarku adalah menjadi seorang pelukis yang karyanya dihargai dan bisa membuat orang-orang tersenyum puas saat melihatnya. Aku juga ingin, sangat ingin membuat pameran lukisanku sendiri. Membayangkan betapa bangganya kedua orangtuaku nanti sungguh membuatku tak sabar ingin mewujudkan mimpi itu. aku mendesah pelan, memejamkan kedua mataku, membisikan harapan agar impianku terwujud kepada tuhan. Kubuka mataku kembali lalu menatap ke arah langit biru yang tersenyum cerah seakan-akan menyemangatiku.

“keisya,” kutolehkan kepalaku ke arah samping, kudapati seorang gadis cantik duduk di sampingku entah sejak kapan. Gadis yang sedang tersenyum manis menampakan eyes smile yang dimilikinya.
“fadhia? sejak kapan kamu disini?” tanyaku dengan kening berkerut. Dia masih tersenyum.
“kira-kira 3 menit lebih 45 detik yang lalu,” jawabnya yang kuyakin asal. Ayolah, dia tak mungkin serajin itu menghitung menit juga detiknya
... baca selengkapnya di Impian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu